Go Back
Dear mbak masku yang sedang kkn, yang masih bingung mau buat proker apa, jangan pusing. Yang penting bisa manfaat untuk masyarakat sekitar. Pengerucutan oleh rektorat itu sebatas karena nuruti permintaan kemenag. Jujur masyarakat itu lebih senang kalo mahasiswa itu bisa berbaur dan berdialog, yakin mereka sangat senang punya teman curhat, berbicara keluh kesah mereka. Semua itu tugas mahasiswa sesuai Tri Dharma Perguruan tinggi, pengabdian. Sampean dijurusan apa sebarkan ilmu yang kalian dapatkan. Jangan cuma bikin plang penanda rt rw, yang paling penting menjadi komunikator masyarakat ke pihak pemerintah, serap aspirasi mereka mas mbakku. Tetap semangat!
Submit

Aku yg intorvert syulibangetttt... jangankan sama warga sama temen kelompok aja aku diem ajaa. Pliss help

Bner, pengalamanku waktu kkn dulu jg gitu. Dikasih saran sama salah satu tokoh masyarakat, kebetulan beliau masih muda dan sarjana juga. Dikasih saran, gak usah buat proker yg susah² yg wow bgt. Paling penting itu berbaur, sering ikut kegiatan desa. Trs sama dosen pembimbingku dulu jg diwaro klo jgn smpk menjanjikan masyarakat apa². Trs saran tokoh desa itu sm dosen yg sama adalah kita sama-sama belajar. Alhamdulillah kegiatan kelompokku didesa tersebut lancar, masyarakat juga baik banget, budget juga nggak membekak, malah ada cash back. Dulu cm iuran sekali doang. Klo gk salah inget 200k doang per anak. Sekelompok ada 13 orang.

Aku introvert ☺

Iya