Are you sure?

You want to delete this message?

Yes
Cancel
Go Back
halo ka perkenalkan nama ku yahara panggil aja hara, ini cerita ku. Aku bukan anak kandung dari keluarga ku yang sekarang, aku ini cuma anak panti yang di asuh sama mereka dari bayi 2 bulan sampai umur ku 15 tahun. Aku di asuh sama mereka karna untuk memancing untuk mempunyai anak perempuan, singkat cerita pas aku umur 2 tahun dia punya lah keturunan anak perempuan (kita sebut saja ZA) di situ mereka memang merencanakan kalau mereka sudah mempunyai ZA ini aku akan di balikin ke panti, nah di mana ZA ini sudah 10 bulanan mereka bilang lag ke aku "hara kamu mau ya pulang ke panti" ucap bunda lalu aku bilang lah "ara ga mau pulang ke panti, ara mau di sini saja sama kalian", di situ ayah dan bunda ku pun saling tatap tatapan mungkin dari tatapan mereka menjelaskan (udah lah biarin aja tunggu dia umur nya lebih dewasa dikit). Pas aku sudah umur 3 tahun mungkin ZA sudah umur 1 tahun? (aku kurang tau juga si), ZA pasti sudah melakukan mpasi nah di situ aku, bunda dan ZA ini memang lagi makan
Submit

- tapi di sisi itu aku kangen sama BI IJA karena sudah merawat aku dari duluuu, I miss Bi Ija, I hope Bi Ija always stays healthy 💝💝. Mungkin segitu aja cerita aku terima kasih untuk kalian yang sudah baca ♡♡

- obat (sebelum itu BI IJA cek suhu aku dulu ya), kalau ga salah suhu ku lumayan tinggi sekitar 39,sekian (lupa koma berapa). Waktu berlalu pas aku umur 15 tahun (oh iya itu umur ku untuk mencapai target ayaj bund aku), di saat itu aku di panggil sama ayah dan bunda ku, aku nurut lah buat nyamperin mereka berdua, pas aku sudah di kamar mereka aku di tanya dengan pertanyaan yang sebelum nya "kamu pulang ya ke panti", kali ini aku bilang ke mereka dengan kata IYA, kenapa aku bilang kata itu?, di umur aku masih TK-SD aku di PAKSA MEREKA UNTUK MENDAPATKAN RANKING 1 DAN NILAI BAGUS, bukan itu saja ntah kenapa mereka sering memarahi ku tanpa sebab, pernah kepala aku di benturkan ke tembok sampai benjol, bukan hanya benjol tapi pernah kepala aku bocor karan mereka benturan nya di ujung tembok. Sekian lama aku keluar di rumah busuk itu, misalkan kalian bertanya "kenapa ga dari dulu aja, padahal mereka kan udah bilang kata itu dari dulu?" ya gimana ya nama nya juga aku masih kecil blum tau apa²

- si ZA ini pasti nya di suapin sama bunda aku, aku makan sendiri tapi aku ga makan makannya karena aku lagi panas di karena kan pertumbuhan gigi, nah bunda ku suruh aku makan sampe beliau ingin suapin aku tapi aku tolak, di situ bunda ku sudah marah² mulu sama aku karna ya aku di kasih mainan ga mau di kasih makan ga mau, dan akhirnya bunda ku lebih milih ngurusin ZA (ga heran si kan anak kandung :<) . Karna aku liat muka bunda ku sudah marah aku langsung makan makannya sendiri, mungkin efek ke kenyang an sama lagi sakit aku ke tiduran antar sempitan sofa dan meja yang berada di ruang tamu, selang beberapa jam bibi aku BI IJA (kita sebut saja BI IJA), pulang dari mini market karna habis belanja ke butuhan rumah, BI IJA ini ngeliat aku yang tidur di sempitan sofa dan meja itu lalu BI IJA langsung membawa ku ke kamar, dan beliau menyadari bahwa suhu badan ku panas ga kaya biasa nya, langsung bergegas beliau ambial kan obat dan air untuk aku, BI IJA pelan² membangun kan aku untuk minum