Kembali
107. Aku tidak pernah menghitung hari, namun ternyata sudah sejauh ini. Untukmu, orang baik yang selalu menyenangkan dan menyebalkan dalam satu waktu, seperti yang ku tulis kala itu, meski semestamu tidak bisa menjadi semestaku, aku mendoakanmu selalu, dengan sungguh. Wakt cepat sekali berlalu, hingga aku sadar bahwa kita tidak akan selamanya bertemu. Tidak apa, tetap jaga segala yang kamu punya, ya. Terima kasih sudah memberi rasa senang yang di orang lain masih belum kutemukan. Terima kasih sudah menjadi teman dalam sekian halaman. Semoga banyak hal baik menunggumu di setiap halaman yang tersisa. Selamat ulang tahun, ya!
Ajukan