Kembali
Mencin memang tidak selalu berarti memiliki. Terkadang, mencin adalah tentang memberi kebahagiaan dan kebebasan kepada orang yang kita cin, meskipun itu berarti melepaskannya. Mengikhlaskan bisa menjadi bentuk cinta yang tulus, karena kita mengutamakan kebahagiaan dan kebaikan orang tersebut, bahkan jika itu tidak bersama kita. Cinta yang sejati tidak selalu egois atau posesif. Justru, dengan melepaskan dan mengikhlaskan, kita menunjukkan bahwa cinta kita lebih besar dari keinginan pribadi. Ini adalah bentuk kedewasaan dalam mencin, di mana kita bisa menerima bahwa tidak semua hal harus kita miliki untuk bisa bahagia. Semoga kamu bisa menemukan kedamaian dalam proses mencin dan melepaskan. ❤️
Ajukan