Kak Bayu, saya M22 didiagnosis psikiater memiliki disforia gender sejak umur 6 tahun. Treatment sejauh ini masih pakai psikofarmaka untuk mood & mereduksi perilaku impulsif. Belakangan ini saya selalu denial kalo saya bagian dari 🏳️‍🌈, saya berusaha keras untuk ‘normal’, tapi lama-lama saya ngerasa itu bukan diri saya. Setiap kali saya melihat perempuan perasaan dan hati saya selalu menarik saya untuk ‘jadi perempuan’. Isi lemari pakaian saya juga sisi kiri dan kanannya sudah saling bertolak belakang. Tolong kak, saya clueless dalam menghadapi ini semua. Akhir-akhir ini saya juga lebih banyak memikirkan opsi untuk su*cide. Maaf kak saya sudah gatau lagi harus gmna, secara fungsi sosial saya juga sudah

18019513